Hari Kesepuluh - Ho cin Mih, Vietnam

Hari Kesepuluh...

Yuhuuu....the last day...

naik cyclo b2, sempit banget

bangun pagi, jam 5 subuh, sholat subuh dan ternyata, ista ga bergerak...kwkwkw..masih tepar dia. tadi malam kita nyampe di hotel dah jam 8 malam, lanjut jjl ke Ben Tan Market, nyari Souvenir dan sedikit oleh-oleh. kebetulan banget Ben Tan Market ga jauh dari hotel kita, yah lebih kurang 20 menit jalan kaki santai deh. nah selesai belanja jam 10 an...terus beres-beres dan tidur deh.

ok, rencana pagi ini kita akan berkeliling kota Ho Cin Mih dan mengunjungi Chu Chi Tunel. wew...ini masih 1 paket dari perjalan kita ke Muine kemaren.

Ben Tan Market

sebelum berangkat ke Chu Chi Tunel, kita sempatkan dulu keliling kota Ho Cin Mih jam 7 pagi, dengan menyewa Cyclo mitip becak deh kalo di Indonesia, tapi lebih tinggi dengan harga super mahal 800.000 VDN...saran nih ya, buat yang mau gunain cyclo, pastikan dulu harganya, per tempat berapa harganya. kejadian pahit...huft....kalo inget ini jadi sedih...jadi kami tuh, nyewa satu cyclo, tukang cyclonya ramah banget, dia menceritakan sejarah kota Ho cin mih dan bangunan tua di sekitar kota.  cyclo ini cuma muat buat 1 orang, otomatis harus 2 cyclo. awalnya kami sepakat membayar 400.000 VDN/2 orang untuk beberapa tempat, tapi ternyata setelah keliling dan ga turun juga dari cyclo, si tukang cyclo minta dibayar 200.000 VDN per tempat, yang jaraknya ga jauh...hadeuh...terjadi keributan yang menegangkan di pinggiran taman tempat kami diturunkan. sampai- sampai saya mengancam akan melaporkan ke kedutaan Indonesia karena si tukang cyclo sudah membohongi kami. wewwww...rame deh, kami membayar 800.000 VDN saja, setelah itu, kabur dengan muka dan emosi yang masih di puncak.
astagfirullah.....semoga kejadian ini tidak menimpa turis2 lain dan menjadi pelajaran buat kita.

sempetin nulis diary perjalan ke Chu Chi Tunel

 jam  8 pagi, saya dan ista sudah dijemput oleh pihak tour untuk mengikuti tour Chu Chi Tunel. sakit hati ke tukang cyclo berangsur hilang, kami sudah ikhlas...biarkan tuhan yang membalas. kami harus ikhlas, supaya ga kepikiran lagi dan menikmati perjalanan kami.

galery kerajian

lukisan Vietnam terkenal banget, sayang mahal..

sarapan pake jambu air lagi..kwkwkwkw...ini bekal yang dibeli di pasar Ben Tan Market tadi malam. lumayan ganjel perut, bahkan saya membagi dengan turis yang dibelakang. mereka ternyata tidak membawa sarapan. perjalanan ke Chu Chi Tunel lebih kurang 3 jam, macet...

wew, kami mapir dulu ke tempat souvenir khas Ho Cin Mih, kemudian dilanjutkan memasuki kawasan Chu Chi Tunel, posisinya sih ditengah hutan. 

kami tidak boleh membawa tas dan perlengkapan lain, hanya boleh membawa kamera dan HP. wew. mungkin demi kenyamanan yah. kesan pertama, tempatnya lumayan asik. hutan-hutan gitu deh. berasa tentara Vietkong.

wolla, bergabunglah kami dengan para turis lain, namun karena kami sudah berasa jadi teman dengan rekan-rekan turis satu bis, akhirnya ya kami nempel dengan temen-temen satu bis saja.hahaha, saling menunggu kalau ada yang ketinggalan, wew, saya dan ista paling dekat dengan turis asal Singapura, mereka liburan 1 keluarga.

masuk lubang ala tentara Vietkong

wew...muat ya

 perjalanan yang menyenangkan, Mr. Lee si pemandu menjelaskan kalo lubang - lubang kecil ini dulunya tempat persembunyian tentara Vietkong, nah, karena ukuran tubuh mereka yang kecil, jadi dibikin semuatnya aja. saya aja mau nyoba ga berani, takutnya ga bisa keluar lagi..hahaha.

adegan si petugas hutan yang berpakaian tentara masuk ke lubang, terus ditutup ama balok semen dan ditutup ama dedaunan, keren, kayak atraksi aja. benar-benar nyata.

and, tujuan berikutnya adalah ngeliat tank perang, baju-baju perang dan jebakan-jebakan selama perang geriliya.

diakhiri dengan menonton film tentang chu chi tunel sekitar 1 jam.

saya menyempatkan untuk mencoba jalur tentara vietkong, ada beberapa lubang persembunyian yang ada, ada yang jaraknya 15 menit, 30 menit , saya coba yang 30 menit...kirain biasa aja, ternyata luar biasa, pegel..karena harus merunduk, jalan jongkok selama perjalanan di lubang bawah tanah yang gelap. wew.. ada beberapa barak, seperti klinik, tempat masak, tempat tidur, dan tempat berkumpul para geriliya. berasa tentara vietkong deh. seru....

lubang persembunyian

jalannya harus merunduk lebih kurang setengah jam..wew...pegel-pegel deh

Ista ga muat

perjalanan diakhiri dengan makan ubi rebus ama minum teh hangat

taj mahal restoran

jam 3 sore, kami tiba di Ho cin Mih, langsung diantar ke hotel. kami beres-beres. karena sudah check out tadi pagi, jadinya kami duduk-duduk saja di lobby hotel. untungnya pihak hotel baik, kami dibolehkan menitipkan tas gembol kami.

belum makan siang..krucuk..krucuk,
kami ke restoran taj mahal yang jaraknya cuma 10 menit dari hotel. masakan arabian ..tak apalah. bayar 171.000 VDN..kenyang...

macet, penuh motor

taxi Inova..nyaman

si bolang pulang ke Indonesia

bareng sahabat ngebolang di bandara, nunggu take off

nyampe di Indonesia..alhamdulillah

kami memesan taxi ke bandara dibantu oleh pihak hotel. jarak antara hotel dengan bandara cuma setengah jam. hahaha...deket banget. perjalanannya itu loh...wew...macet....jam 3.30  sore kami berangkat ke bandara dengan Vinasun Taxi..taxi nya keren banget, Inova...hahaha...nyampe bandara jam 4 sore. bayar 177.000 VDN. em, penerbangan kami masih magrib, jadi leyeh-leyeh dulu. istirahat.
baiklah, saatnya take off, bye-bye Vietnam...


perjalanan asia tenggara berakhir....
terima kasih buat semua pihak yang telah mendukung, buat ista sahabat ngebolang, tetap semangat ya ista.

the end...